 |
| ilustrasi |
MEMPAWAH
NEWS
– Direktur Advokasi IJW, Sudianto Nursasi, SH menyarankan Pemerintah Kabupaten
Mempawah mengevaluasi kinerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta
Galaherang. Menurut Sudianto, pelayanan air bersih belum memuaskan.
“Sudah saatnya Pemerintah Kabupaten Mempawah
selaku owner PDAM melakukan evaluasi kinerja pelayanan air bersih. Karena, pelayanan
air bersih masih jauh dari harapan,” pendapat Sudianto, Senin 1 April 2024 di Mempawah.
Menurut Sudianto, perombakan manajemen
menjadi salah satu langkah awal yang tepat untuk melakukan perubahan dan
perbaikan kinerja pelayanan air bersih di Kabupaten Mempawah.
“Direktur PDAM sudah menjabat kurang lebih 4
tahun sejak dilantik sekitar 2020 lalu. Dan sampai hari ini, kita tidak melihat
progres yang signifikan terhadap
pelayanan air bersih,” tuturnya.
Maka, dia menyarankan agar Pemerintah
Kabupaten Mempawah melakukan perombakan manajemen dengan melakukan seleksi
secara terbuka dengan melibatkan pihak-pihak profesional.
“Dalam proses penjaringan Dirut PDAM harus
melihatkan tim profesional. Agar, Dirut yang terpilih nanti dapat bekerja
maksimal dan membawa perubahan yang lebih baik untuk kinerja pelayanan air
bersih,” harapnya.
Terakhir, Sudianto minta agar manajemen PDAM
Mempawah tidak menaikan tarif air baku, sementara kualitas air bersih yang
didistribusikan kepada pelanggan masih belum baik.
“Saya merasakan tarif air baku semakin naik, sedangkan
kualitas air yang diterima masih kurang baik. Sebaiknya, perbaiki dulu kualitas
air dan pelayanan, barulah kita menaikan tarif air,” sarannya.
