-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan


Pengcab PASI Mempawah Kecewa Tak Diundang Musprov Kalbar

30 April 2022 | 7:25 AM WIB | 0 Views Last Updated 2022-04-30T00:30:27Z
Marsupandi

MEMPAWAH NEWS – Pengurus Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Mempawah mengaku kecewa lantaran tak diundang menghadiri Musprov PASI Kalbar di Pontianak pada 26 Maret 2022 lalu. Padahal, kehadiran Pengurus Cabang (Pengcab) sangat penting dalam menentukan kepengurusan ditingkat atasnya.

 

“Kami sangat kecewa lantaran tidak dilibatkan dalam Musprov PASI Kalbar. Kami sudah konfirmasi ke semua pengurus lama maupun baru PASI Mempawah tidak ada satu pun yang menerima undangan maupun pemberitahuan tentang Musprov,” sesal Ketua Terpilih PASI Mempawah periode 2022-2026, Marsupandi, Senin (25/4/2022) di Mempawah.

 

Padahal, lanjut Marsupandi, Pengurus PASI Mempawah pasti akan hadir jika mendapatkan undangan atau minimal pemberitahuan dari Pengurus PASI Kalbar.

 

“Jangankan undangan, pemberitahuan melalui WA pun tidak ada. Makanya, kita menyesalkan sikap Pengurus PASI Kalbar. Jadi, tidak ada unsur kesengajaan PASI Mempawah tidak hadir, melainkan tidak ada undangan maupun pemberitahuan,” tegasnya.

 

Terkait Kepengurusan PASI  Mempawah, Marsupandi menerangkan telah terjadi kevakuman sejak kepengurusan periode sebelumnya yang berakhir pada 31 Maret 2021.

 

“Awal Januari 2022, KONI Mempawah  minta agar segera dilakukan Muscab PASI untuk mengisi kekosongan pengurus. Lalu, kami laksanakan Muscab pada 6 Januari, dan hasilnya saya terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum PASI Mempawah,” ujar Marsupandi walaupun dirinya sempat menolak jabatan tersebut.

 

Sesuai prosedurnya, sambung Marsupandi, hasil Muscab tersebut dilaporkan ke Pengurus PASI Kalbar. Untuk mendapatkan legalitas formal berupa SK Kepengurusan PASI Mempawah periode 2022-2026.

 

“Kita sudah kirimkan Berita Acara (BA) Muscab, struktur Kepengurusan PASI periode 2022-2026 hingga rekomendasi dari KONI Mempawah. Semua berkas tersebut telah saya sampaikan kepada Ketua PASI Kalbar sejak 8 Januari lalu,” bebernya.

 

Namun, masih menurut Marsupandi, sampai saat ini Pengurus PASI Kalbar tak kunjung mengeluarkan SK. Dirinya telah berupaya berkomunikasi dengan Ketua PASI Kalbar, akan tetapi tak mendapatkan respon dan tanggapan yang baik.

 

“Kalau memang ada kekurangan data administrasi silahkan sampaikan kepada kami maupun KONI Mempawah. Agar bisa kami lengkapi supaya SK Pengurus PASI Mempawah bisa segera diterbitkan,” harap dia.

 

Meski demikian, Marsupandi mengaku tak terlalu memusingkan persoalan SK. Dia pun tak peduli jika Pengurus PASI Kalbar tak menerbitkan SK untuk kepengurusan yang dipimpinnya. Bahkan, dirinya menantang Ketua PASI Kalbar untuk datang ke Mempawah.

 

“Saya tidak peduli, PASI Kalbar menerbitkan SK atau tidak silahkan saja. Bila perlu, silahkan Ketua PASI Kalbar datang ke Mempawah dan mencari pengurus sendiri,” tantangnya.

 

Terkait hal itu, Marsupandi mengaku sangat kecewa dengan sikap Pengurus PASI Kalbar. Padahal, dirinya merasa tidak ada persoalan baik secara pribadi maupun kelembagaan dengan PASI Kalbar.

 

“Sampai hari ini, saya bingung dengan sikap PASI Kalbar. Kalau memang ada permasalahan, ayo kita duduk satu meja menyelesaikannya. Jangan bersikap seperti anak kecil. Kita harus dewasa dalam berorganisasi,” tandasnya.

 

Sementara itu, mempawahnews.com masih berusaha menghubungi Pengurus PASI Kalbar melalui seluler untuk mengklarifikasi persoalan tersebut.

 

 

 

 

 

 

 

Penulis : Herry Ardiansyah

 

 

×
Berita Terbaru Update