-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan


Fasilitas Olahraga di GOR Mempawah : Lapangan Bola dan Venue Panjat Tebing Tak Terawat

30 Januari 2022 | 2:27 PM WIB | 0 Views Last Updated 2022-01-30T07:27:11Z
kondisi lapangan bola dan venue panjat tebing di Komplek GOR Mempawah

MEMPAWAH NEWS – Sejumlah fasilitas olahraga di Komplek GOR Opu Daeng Menambon Mempawah tak terawat bahkan terbengkalai. KONI bersama pengurus cabang olahraga (cabor) hendaknya dapat memperhatikan keberadaan fasilitas olahraga tersebut agar dapat dijaga dan difungsikan sebagaimana mestinya.

 

Keprihatinan tersebut disampaikan mantan atlet Kabupaten Mempawah, Marsupandi, Minggu (30/1/2022) di Mempawah. Dia mencontohkan lapangan sepakbola dan venue panjat tebing di Komplek GOR Opu Daeng Menambon tampak tak terurus dan terawat dengan baik.

 

“Silahkan lihat sendiri kondisi lapangan sepak bola GOR Opu Daeng Menambon. Sebagian lapangan sudah ditumbuhi rumput putri malu. Karena tidak adanya perawatan secara rutin dan berkala,” sesal Marsupandi.

 

Marsupandi menduga, kerusakan lapangan sepak bola itu disebabkan kesalahan proses pemugaran lapangan beberapa tahun lalu yang dilaksanakan dalam rangka penyelenggaraan MTQ. Pelaksana pekerjaan merombak lapangan dan rumput dengan asal-asalan.

 

“Padahal dulu rumput lapangan sepakbola GOR itu bagus kondisinya. Coba lihat setelah dipugar, tanahnya keras dan tumbuh rumput putri malu. Tidak pernah ada sejarahnya lapangan sepak bola ditumbuhi rumput putri malu,” tuturnya.

 

Padahal, lanjut Marsupandi, lapangan sepakbola GOR Opu Daeng Menambon merupakan lapangan utama di Kabupaten Mempawah. Mestinya, lapangan tersebut dibenahi dengan baik agar menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Mempawah.

 

“Ketika daerah-daerah lain berlomba-lomba membenahi fasilitas olahraga, kita di Mempawah justru membiarkan fasilitas yang ada rusak. Bagaimana mungkin prestasi olahraga bisa baik jika fasilitasnya semberawut,” geramnya.

 

Tak hanya lapangan bola, Marsupandi juga menyoroti venue panjat tebit di Komplek GOR Opu Daeng Menambon. Venue yang dibangun beberapa tahun silam itu kondisinya sudah tak terawat bahkan terbengkali akibat tak difungsikan penggunaannya.

 

“Venue panjat tebing sudah tidak ada papannya, yang tersisa hanya menara besi. Jika dibiarkan seperti ini kondisinya akan membahayakan. Besi akan rapuh dan tumbang. Bisa mencelakai siapa saja nantinya,” tuturnya mengingatkan.

 

Marsupandi mengaku tak tahu pasti siapa pihak yang bertanggungjawab terhadap perawatan dan penggunaan venue panjat tebing tersebut. Yang pasti dia menilai pembangunan venue tidak efektif hingga terbengkalai begitu saja.

 

“Sampai hari ini, saya tidak tahu siapa pengurus cabor panjat tebing di Kabupaten Mempawah. Jika memang ada pengurusnya sebaiknya bertanggungjawab melakukan perawatan dan perbaikan terhadap venue tersebut,” pungkasnya.

 

 

 

 

 

 

Penulis : Herry Ardiansyah

×
Berita Terbaru Update