Petugas Perindagnaker saat Wasmat di SPBU Anjongan
MEMPAWAH
NEWS
– Memastikan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) lancar dan pelayanan kepada
masyarakat berjalan dengan baik, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga
Kerja (Perindagnaker) melakukan pengawasan dan pengamatan (wasmat) terhadap
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Mempawah.
“Sejak beberapa waktu lalu, kita melakukan wasmat
terhadap SPBU-SPBU yang terdapat di sepanjang jalur mudik Nataru 2024 di Kabupaten
Mempawah. Setidaknya ada 8 SPBU,” ungkap Kepala Bidang Perdagangan, Hendri
Kurniawan, Kamis (21/12/2023) pagi di Mempawah.
Hendri menjelaskan, wasmat yang dilakukan
jajarannya berkenaan dengan ketepatan ukur da takaran pada mesin pompa ukur
bahan bakar minyak yang ada ditiap SPBU.
“Tujuan dari wasmat ini, kita ingin
memastikan tidak ada kecurangan dalam proses pendistribuan BBM kepada masyarakat.
Artinya, jumlah bahan bakar yang dibeli sesuai dengan harga yang tertera,”
tegasnya.
Dari hasil wasmat, Hendri mengaku belum
menemukan adanya SPBU ‘nakal’ yang melakukan kecurangan yang dapat merugikan
masyarakat selaku konsumen distribusi bahan bakar.
“Sejauh ini yang kita temukan semua SPBU di
Kabupaten Mempawah masih normal dan sesuai dengan ketentuan yang ada,”
ungkapnya.
Terkait distribusi BBM dan LPG sepanjang
2023, Hendri memastikan berjalan dengan baik dan lancar. Seluruh kuota BBM dan
LPG dapat disalurkan dengan maksimal dan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di
Kabupaten Mempawah.
“Distribusi BBM dan LPG berjalan dengan baik
dan lancar, tidak ada kendala berarti. Kami juga mencatat sejak
Januari-November, realisasi Pertalite sebesar 33.816 KL, Solar 24.224 KL, serta
LPG 3 kg sebanyak 9.492 MT,” paparnya mengakhiri.