Bupati dan tamu undangan melihat hasil produksi pupuk
MEMPAWAH
NEWS
– Bupati Mempawah, Hj Erlina, SH, MH meresmikan operasional dua pabrik pupuk PT.Saraswanti
Anugerah Indonesia (SAI) dan PT Anugerah Dolomit Indonesia (ADI) di Desa Sungai
Dungun, Sungai Kunyit, Kamis 29 Februari 2024. Pada tahun 2023 lalu, omset perusahaan
pupuk tersebut mencapai Rp 4,8 triliun.
CEO Saraswanti Group, Noegroho Hari Hardono
mengungkapkan sejarah awal berdirinya perusahaan tersebut. Bermula dari tahun 1998,
dirinya dan dua rekannya memulai suatu usaha ditengah situasi krisis moneter
yang sedang memuncak.
“Saya mengajak Pak Yahya dan Pak Adi membuat
suatu usaha. Jadi, kita putuskan membuat usaha pupuk yakni NPK. Kenapa usaha
pupuk, karena saya kuliah di fakultas pertanian UGM,” ungkapnya.
Saat itu, kenang dia, mereka tidak memiliki
modal. Melainkan hanya berbekal bekal tekad dan usaha bibit serta sedikit
pengalaman menjual pupuk alam dolomit di Gresik. Usaha tersebut akhirnya
berhasil dirintis.
“Berbekal ketekunan, kerja keras dan pastinya
doa maka perusahaan Saraswanti bisa berkembang dengan baik,” tuturnya.
Pada tahun 2020, sambung dia, perusahaan
Saraswanti berhasil mencatatkan diri sebagai perusahaan terbuka di bursa efek
Indonesia.
“Pada tahun 1998, kita mendapatkan omset
hanya Rp 3,6 miliar. Dan pada tahun 2023 lalu, omset keseluruhan mencapai angka
Rp 4,8 triliun,” paparnya.
Lebih jauh, dia mengatakan, saat ini PT
Saraswanti mendapatkan suplai pupuk dari pabrik pupuk terbesar kedua di dunia
yakni Euro Chem.
“Kapasitas produksi masih 100 ribu ton dan
pada akhir tahun nanti naik menjadi 200 ribu ton, sedangkan pupuk dolomit akan
berkapasitas 120 ribu ton. Kehadiran kami di Mempawah untuk berkontribusi bagi masyarakat
dan pemerintah daerah dengan membuka lapangan kerja serta mempercepat
pertumbuhan ekonomi di Mempawah dan Kalbar,” tegasnya.
Bupati Mempawah, Hj Erlina, SH, MH memastikan
pemerintah telah melakukan upaya-upaya strategis untuk menjaga keberlangsungan
investasi sektor industri. Salah satunya dengan memberikan kemudahan perizinan
berusaha, menjaga ketersediaan bahan baku serta menyiapkan SDM yang terampil
melalui pendidikan dan pelatihan vokasi.
“Atas beroperasinya PT SAI dan PT ADI, diharapkan
dapat memberikan multiplier effect terhadap aktivitas industrialisasi di Kabupaten
Mempawah. Saya berharap agar selalu menjaga keamanan, kenyamanan dan ketertiban
dalam melakukan usaha dengan mengantisipasi terjadinya pencemaran lingkungan
dan pelanggaran lainnya,” pesan Bupati.
Bupati juga menghendaki agar PT SAI dan PT
ADI melaporkan perkembangan investasi melalui Laporan Kegiatan Penanaman Modal
(LKPM) secara berkala setiap 3-6 bulan sekali.
“Diharapkan pula adanya penyerapan tenaga
kerja guna mendorong terciptanya pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi
yang inklusif, harmonisasi antar perusahaan dengan masyarakat,” tandasnya.
Peresmian turut dihadiri Komisaris Utama (Komut)
Saraswanti Group, Drs Edison Djammer Haloho, Dirut PT Saraswanti Anugerah
Indonesia, H Yahya Taufik, Waka Polda Kalbar, Brigjend Pol.Roma Hutajulu.Sik.MSi,
Raja Mempawah Dr.Ir .Mardan Adijaya Kesuma ibrahim, Mantan Wagub Kalbar H Ria Norsan,
Sekda H Ismail, Forkompimda, Kepala OPD,
Camat beserta para tamu undangan.