-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan


Pemkab Mempawah Tak Gelar Robo-Robo 2020, Pasar dan Hiburan Rakyat Ditiadakan

15 September 2020 | 8:19 AM WIB | 0 Views Last Updated 2020-09-15T01:19:24Z

Pemkab Mempawah Tak Gelar Robo-Robo 2020, Pasar dan Hiburan Rakyat Ditiadakan
Rakoor festival budaya robo-robo 2020 di Kantor Bupati Mempawah

MEMPAWAH NEWS- Rangkaian peringatan ritual budaya robo-robo tahun 2020 di Kabupaten Mempawah sejatinya dihelat pada 12-14 Oktober. Namun, Pemerintah Kabupaten Mempawah memastikan tidak akan menggelar acara seremonial robo-robo 2020 di Kuala Mempawah. Pertimbangannya, pandemi Covid-19 yang masih merebak di masyarakat.

Kebijakan tersebut merupakan arahan dari Bupati Mempawah, Hj Erlina, SH, MH yang disampaikan dalam rapat koordinasi (rakoor) kegiatan festival budaya robo-robo tahun 2020 di Aula Lantai II Kantor Bupati Mempawah, Senin (14/09/2020) siang. Rakoor dipimpin oleh Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi dan diikuti Muspida, OPD Pemkab Mempawah dan pihak terkait lainnya.

“Pemerintah Kabupaten Mempawah tidak melaksanakan acara seremonial robo-robo yang biasanya diselenggarakan pada Rabu di areal Pelabuhan Kuala Mempawah. Karena, pandemi Covid-19, bahkan trend kasusnya meningkat,” kata Kepala Disdikporapar, El Zuratnam membacakan arahan Bupati Mempawah.

Meski demikian, imbuh dia, Pemerintah Kabupaten Mempawah akan mengikuti kegiatan ziarah ke Makam Opu Daeng Menambon di Dusun Sebukit Rama yang dilaksanakan Kerajaan Amantubillah Mempawah.

“Diharapkan pula tidak digelar pasar dan hiburan rakyat serta segala aktivitas pendukungnya yang bersifat mengumpulkan orang ramai selama sebulanan penuh di area Pelabuhan Kuala Mempawah. Kita antisipasi jangan sampai terjadi penularan Covid-19,” tegasnya.

Karena itu, El Zuratnam menekankan, ritual budaya robo-robo tahun 2020 hanya dilaksanakan oleh Kerajaan Amantubillah Mempawah dengan tidak melibatkan banyak tamu undangan. Termasuk pula lokasi lain seperti di Kecamatan Segedong dan Kelurahan Tengah agar mematuhi kebijakan dan ketentuan ini.

“Terakhir, kami menghimbau masyarakat yang mengikuti kegiatan makan syafar agar selalu menerapkan protap kesehatan dengan menjaga jarak dan menghindari keramaian,” tukasnya.


Penulis : Herry
Grafis : Syahrie


×
Berita Terbaru Update