-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan


Rombongan Lemhanas RI Studi Lapangan di Pelabuhan Kijing Mempawah

16 Juni 2022 | 10:29 AM WIB | 0 Views Last Updated 2022-06-16T03:29:59Z
Rombongan Lemhanas RI di Pelabuhan Terminal Kijing/Foto : Humas Polsek Sui Kunyit

MEMPAWAH NEWS – Puluhan peserta SLISN PPRA LXIII Kelompok C Lemhanas RI menggelar studi lapangan di Pelabuhan Terminal Kijing di Kecamatan Sungai Kunyit, Mempawah, Rabu (15/6/2022) sekitar pukul 10.30 WIB. Mereka diterima langsung PT Pelindo selaku pengelola pelabuhan.

 

“Salah satu tujuan kedatangan kami untuk mengangkat isu strategis di Kalbar berkaitan dengan Proyek Strategis Nasional (PSN) Pelabuhan Terminal Kijing di Kabupaten Mempawah,” terang Sestama Lemhannas RI, Komjen Pol Drs Purwadi Arianto, M.Si.

 

Menurut Purwadi, pembangunan Pelabuhan Terminal Kijing merupakan anugerah dari Tuhan YME untuk daerah dan masyarakat Kalbar. Sebab, menurut dia, sebelumnya Pemprov Kalbar maupun Pemda Mempawah tidak terfikirkan tentang potensi realisasi pembangunan tersebut.

 

“Dengan beroperasinya Pelabuhan Terminal Kijing, beberapa tahun kedepan Kalimantan Barat akan lebih maju dan berkembang. Sebab, letaknya sangat penting dan strategis,” pendapatnya.

 

Sementara itu, Deputi GM Kepatuhan Bisnis PT Pelindo Regional II Pontianak, Mustafa M.Ashar, M.Si, M.BA; menjelaskan saat ini status Pelabuhan Terminal Kijing dalam masa transisi serah terima dari PT Wijaya Karya (WIKA) selaku kontraktor pelaksana pembangunan kepada PT Pelindo II.

 

“Kontrak kerja PT WIKA dan PT Pelindo II sudah berakhir sejak tanggal 15 Mei 2022 lalu. Dan hasil pembangunan Pelabuhan Terminal Kijing sudah rampung 100 persen. Akan tetapi, sampai hari ini kami belum mendapatkan informasi tentang kapan peresmian Pelabuhan Terminal Kijing,” tegasnya.

 

Setelah pembangunan tersebut rampung, Mustafa menyebut pihaknya membutuhkan dukungan dari pemerintah pusat maupun daerah. Yakni perlunya isu nasional untuk mempromosikan keberadaan Pelabuhan Terminal Kijing di Kabupaten Mempawah.

 

“Pelabuhan Terminal Kijing tidak hanya bicara tentang ekonomi, namun ada isu strategis lain yang harus diangkat untuk menjadi perhatian. Karena letak Pelabuhan Terminal Kijing sangatlah strategis, salah satunya isu pertahanan nasional sangat penting,” pendapatnya.

 

Lebih jauh, Mustafa menyebut Pelabuhan Terminal Kijing menjadi proyek penting dalam mendorong kemajuan perekonomian Kalbar. Maka, pihaknya memerlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk membangun sarana pendukung seperti jalan tol.

 

“Saat ini kami sudah melakukan MoU dengan tiga perusahaan yakni PT BAI, PT EUP dan PT Saraswanti. Mudah-mudahan kedepan semakin banyak dukungan dari para pengusaha untuk menggunakan jasa Pelabuhan Terminal Kijing,” harapnya.

 

Kegiatan studi lapangan rombongan Lemhanas di Pelabuhan Terminal Kijing berlangsung aman dan lancar. Kapolsek Sungai  Kunyit, Iptu Robert Suryanto beserta jajarannya turut melakukan pengamanan dilapangan.

 

“Seluruh agenda dan rangkaian kegiatan studi lapangan yang dilaksanakan rombongan Lemhanas RI berjalan aman dan lancar. Kita turut membantu melaksanakan pengamanan sesuai protap yang berlaku,” terang Iptu Robert.

 

 

 

 

 

 

Penulis : Herry Ardiansyah

 

×
Berita Terbaru Update