antrian warga penerima bansos di Kantor Pos Sui Pinyuh/FOTO : Bung Ranie |
MEMPAWAH NEWS – Ratusan warga Kecamatan Sungai Pinyuh antusias mengikuti antrian di Kantor Pos Cabang Pembantu Sungai Pinyuh, Rabu (13/4/2022) pagi. Mereka rela menunggu berjam-jam untuk mendapatkan pencairan dana bantuan sosial (bansos) dari pemerintah dengan total Rp 900 ribu.
Dari data yang dihimpun mempawahnews.com,
penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 2 dan bansos minyak goreng (migor)
tahun 2022 di Kantor Pos Cabang Pembantu Sungai Pinyuh berlangsung selama
sepekan sejak tanggal 12-17 April mendatang.
Dari 9 desa dan kelurahan di Kecamatan Sungai
Pinyuh, sebanyak 4.069 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) terdata sebagai penerima
BPNT dan bansos migor tahun 2022. Untuk pencairan ini, warga akan mendapatkan
total uang tunai Rp 900 ribu yang terdiri dari BPNT Rp 200 ribu per bulan dan
bansos migor Rp 100 ribu per bulan.
“Alhamdulillah, hari ini mendapatkan
pencairan bansos dari pemerintah yakni BPNT dan minyak goreng. Totalnya Rp 900
ribu untuk tiga bulan yakni April, Mei dan Juni 2022,” terang warga Desa Sungai
Rasau, Mutmainah.
Mutmainah mengaku sangat senang dan bersyukur
mendapatkan bansos tersebut. Terlebih, pemerintah juga memberikan tambahan
bansos migor sebesar Rp 100 ribu per bulan. Menurut dia, bansos tersebut sangat
tepat dan membantu warga yang kesulitan mendapatkan migor.
“Sangat senang sekali ada penambahan bansos
migor Rp 100 ribu per bulan. Selama ini, kami sangat kesulitan mendapatkan migor.
Kalau pun ada di jual, harganya sangat mahal,” keluh dia.
Karenanya, dia mengucapkan terima kasih
kepada pemerintah yang telah menyalurkan bansos untuk membantu meringankan
beban hidup masyarakat ditengah berbagai kesulitan dan kenaikan harga barang di
pasar.
“Apalagi penyaluran bantuan ini sangat tepat
menjelang lebaran. Sehingga saya bisa berbelanja untuk keperluan rumah tangga. Misalnya
beli berang, minyak goreng dan lainnya. Namun, kita berharap harga-harga bisa
kembali stabil dan tidak terjadi kelangkaan,” harapnya mengakhiri.
Penulis : Tim Liputan